TEMANGGUNG, MAGELANGEKSPRES.ID – Pasca banjir yang terjadi akibat luapan irigasi di wilayah Kecamatan Ngadirejo pada Rabu, 8 Maret 2023 lalu, jalan paving di dusun Gondang Duwur, Desa Gondang Manggong kini kondisinya rusak berat.
Seperti diberitakan, hujan deras dengan intensitas tinggi yang mengguyur wilayah Kecamatan Ngadirejo pada Rabu, 8 Maret malam lalu menyebabkan banjir yang cukup dahsyat.
Banjir tersebut terjadi akibat terbatasnya drainase menampung air. Di saluran irigasi tersebut, air meluap hingga menggenangi jalan raya antara Desa Petirejo hingga Kelurahan Manggong.
Dari kejadian ini, selain mengakibatkan jalan provinsi penghubung Kecamatan Parakan dan Kabupaten Kendal terkelupas sepanjang 100 meter, jalanan paving di Dusun Gondang Duwur, Desa Gondang Manggong juga mengalami kerusakan berat.
Sriyanto (43), salah satu warga setempat mengatakan, banjir tersebut selain terjadi akibat derasnya hujan juga terjadi akibat tersumbatnya saluran drainase hingga menyebabkan beberapa rumah sempat tergenang.
“Saluran air dari atas tersumbat, airnya sampai masuk ke rumah-rumah. Kemarin kita juga sempat kerja bakti semua warga sampai pukul 12 malam. Untuk penanganannya, Pak Bupati tadi pagi sudah ke sini,” ujar Sriyanto.
Sementara itu, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Temanggung, Toifur Hadi mengatakan untuk saat ini telah dilakukan upaya pemasangan rambu bahaya dan juga pengamanan jalan raya oleh personil gabungan dari BPBD, Polsek, dan relawan serta dibantu masyarakat.
“Kalau tanggap darurat sudah kita lakukan dengan relawan dan warga, tapi kalau untuk pasca dan pemulihannya masih kita diskusikan karena membutuhkan banyak hal. Itu yang sedang kira carikan solusinya,” ujarnya. (mg3)
