TEMANGGUNG, MAGELANGEKPRES.COM – Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Temanggung memprediksi jumlah pengumpulan zakat di bulan Ramadan tahu 2022 ini meningkat dua kali lipat dibanding bulan-bulan sebelumnya.
Hal ini tak lepas dari adanya Tunjangan Hari Raya (THR) yang akan diterima para pegawai ASN, TNI, dan Polri sebagai tambahan pendapatan dari pemerintah pusat di hari raya dengan besaran yang beragam.
“Potensi capaian pengumpulan zakat di Kabupaten Temanggung pada bulan-bulan biasanya mencapai minimal Rp 600 juta bahkan pernah mencapai Rp 710 juta. Akan tetapi mengingat bulan ini ada pencairan THR dari pemerintah pusat, kami memprediksi akan ada kenaikan penerimaan hingga dua kali lipat dari biasa, atau minimal sekitar Rp 1,2 miliyar.
Itu terdiri dari unsur pegawaai ASN, TNI, Polri, BUMD, pihak swasta yang percaya kepada Baznas, hingga Siltap para perangkat desa,” beber Ketua Baznas Temanggung, Djundardo, Kamis (21/4).
Ia menambahkan, capaian penerimaan zakat di Kabupaten Temanggung sejauh ini bisa dikategorikan cukup besar. Berdasarkan data pada tahun 2021 lalu, daerah ini bercokol di posisi ke tujuh pengumpul ZIS terbesar di Jawa Tengah dengan total Rp 7.655.087.509 atau hanya tertinggal dari Kabupaten Karanganyar, Cilacap, Semarang, Banjarnegara, Kendal, dan Sragen.
“Kita tarik ke belakang dari tahun ke tahun angkanya relatif meningkat. Pada tahun 2016 Baznas Kabupaten Temanggung mencatat pengumpulan mencapai Rp 3.086.990.41, tahun 2017 Rp 4.019.314.000, tahun 2018 sebesar Rp 5.748.898.194, lalu tahun 2019 Rp7.107.200.238, tahun 2020 Rp 6.948.817.989, dan tahun 2021 kemarin mencapai Rp7.655.087.509,” pungkasnya. (riz)
