By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
magelangekspres.commagelangekspres.com
Notification Show More
Latest News
Potret Koperasi di Wonosobo
234 Koperasi di Wonosobo Omzetnya Hampir Menyentuh Rp1 Triliun
WONOSOBO EKSPRES
Lomba Agustusan Semarak, TNI dan Masyarakat Terlihat Kompak
Lomba Agustusan Semarak, TNI dan Masyarakat Terlihat Kompak
KOTA MAGELANG
Tujuan Pengunjung Candi Borobudur Wajib Memakai Sandal Upanat
Ini Tujuan Pengunjung Candi Borobudur Wajib Memakai Sandal Upanat
KABUPATEN MAGELANG
Grebeg Gunungan Warnai Puncak Hari UMKM Nasional di Purworejo
Grebeg Gunungan Warnai Puncak Hari UMKM Nasional di Purworejo
PURWOREJO EKSPRES
Hukum Mentadabburi Al Quran dan Bagaimana Kalau Lupa Hafalannya?
Hukum Mentadabburi Al Quran dan Bagaimana Kalau Lupa Hafalannya?
Lifestyle
Aa
  • Home
  • Berita Utama
  • Nasional
  • Jawa Tengah
  • Daerah
    • Kota Magelang
    • Kabupaten Magelang
    • Temanggung
    • Wonosobo
    • Purworejo
  • Pendidikan
  • Lifestyle
  • Ekonomi dan Bisnis
  • Redaksi
Reading: Covid-19 Masih Mengancam, Masyarakat Wajib Jaga Prokes
Share
Aa
magelangekspres.commagelangekspres.com
Search
  • Home
  • Berita Utama
  • Nasional
  • Jawa Tengah
  • Daerah
    • Kota Magelang
    • Kabupaten Magelang
    • Temanggung
    • Wonosobo
    • Purworejo
  • Pendidikan
  • Ekonomi dan Bisnis
  • Lifestyle
  • Redaksi
Have an existing account? Sign In
Follow US
magelangekspres.com > Blog > TEMANGGUNG EKSPRES > Covid-19 Masih Mengancam, Masyarakat Wajib Jaga Prokes
SWAB. Petugas melakukan tes swab kepada warga beberapa waktu lalu.(Foto:setyo wuwuh/temanggung ekspres)
TEMANGGUNG EKSPRES

Covid-19 Masih Mengancam, Masyarakat Wajib Jaga Prokes

Magelang Ekspres Online
Last updated: 2021/05/19 at 12:02 PM
Magelang Ekspres Online Published 19/05/2021
Share
SWAB. Petugas melakukan tes swab kepada warga beberapa waktu lalu.(Foto:setyo wuwuh/temanggung ekspres)
SHARE

MAGELANGEKSPRES.COM, TEMANGGUNG – Meskipun angka kasus COVID-19 pasca Lebaran ini menurun, namun Pemerintah Kabupaten Temanggung tetap mewaspadai adanya peningkatan kasus. Oleh karena itu masyarakat tetap diwajibkan untuk semakin meningkatkan protokol kesehatan.

Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Temanggung Khabib Mualim mengatakan, pasca perayaan Idul Fitri 1442 H angka kasus Covid-19 mengalami penurunan yang cukup signifikan. Peran serta masyarakat dalam menekan angka kasus Covid-19 sangat dibutuhkan.

“Jika masyarakat semakin patuh menaati dan menjalankan disiplin prokes, penyebaran Covid-19 bisa ditekan, karena saat ini langkah yang paling efektif untuk menekan Covid-19 dengan menjalankan prokes,” katanya, Selasa (18/5).

Dari catatan Satuan Tugas Penanganan Covid-19 terakhir, kasus aktif Covid-19 mencapai 128 dengan 98 menjalani isolasi mandiri dan 28 orang dalam perawatan di rumah sakit.

Menurutnya, kasus Covid-19 menurun dibanding pekan lalu, yang berjumlah 152 kasus dengan 122 menjalani isolasi mandiri dan 30 dalam perawatan di rumah sakit.

“Kami terus berusaha menyosialisasikan kepada masyarakat, selama perayaan Idul Fitri harus terus menjalankan prokes,” terangnya.

Khabib mengatakan tracing pada warga yang menjadi kontak erat kasus positif Covid-19 terus dilakukan. Tracing mulai 15 Mei lalu, setelah libur pada lebaran. Tracing dan swab dilakukan untuk melacak dan menemukan warga yang terpapar, sehingga jika diketahui dapat dilakukan penanganan medis.

“Kini masih menunggu hasil swab PCR sebanyak 232,” katanya.

Ia berharap hasil swab nantinya lebih banyak yang negatif, seperti sampel-sampel yang telah lalu yang positif hanya sekitar 2 persen. Sementara 98 persen hasilnya negatif. Sedangkan mereka yang menjalani isolasi mendiri dan perawatan di rumah sakit sembuh.

Dikatakan pada Lebaran lalu Satgas Covid-19 melakukan pemantauan di sejumlah tempat wisata yang buka, yakni kolam renang Cahaya Langgeng, embung Kledung dan Wisata Alam Posong. Secara umum pengelola mematuhi aturan dengan membatasi pengunjung, yakni 30 persen dari kapasitas dan penerapan protokol kesehatan yang ketat.

“Sesuai PPKM Mikro tempat wisata milik warga atau yang dikelola masyarakat boleh buka hanya dibatasi 30 persen dan penerapan protokol kesehatan. Sedangkan wisata milik pemkab seperti Pikatan Water Park tutup,” katanya. (set)

You Might Also Like

5 Kecamatan Minta Dropping Air Bersih ke BPBD Temanggung

Kemarau Panjang, Petani Temanggung Berharap Kualitas dan harga Tembakau Lebih Baik

Stop Bully! Dindikpora Temanggung Maksimalkan Peran Satgas Anti Bullying Sekolah

Mangkir Tugas 1,5 Tahun, Polres Temanggung Pecat Ipda Supriyono

Sakit Hati Di-bully Temannya, Siswa SMP di Temanggung Nekad Bakar Sekolahnya

TAGGED: Berita Temanggung, Covid-19, Idul Fitri 1442 H
Magelang Ekspres Online 19/05/2021
Share this Article
Facebook Twitter Email Print
Leave a comment

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Anda harus masuk untuk berkomentar.

Follow US

Find US on Social Medias
Facebook Like
Twitter Follow
Youtube Subscribe
Telegram Follow

Weekly Newsletter

Subscribe to our newsletter to get our newest articles instantly!

[mc4wp_form]
Popular News
Viral
Berita Utama

Viral Bocah Nyaris Terlindas Bus di Candi Borobudur, Begini Kondisinya!

Magelang Ekspres Magelang Ekspres 27/01/2023
Bupati Purworejo Resmikan Proyek Jalan Diponegoro, Dibangun PADes Jogoresan Rp 746 Juta
Melihat Dari Dekat Kampung Sengkuyung Ramadan Sitanjung
Sepanjang 2021, Tercatat Ada 4 Kasus Kekerasan Anak di Kota Magelang
MUI Diminta Turut Tangkal Paham Radikalisme
- Advertisement -
Ad imageAd image
Global Coronavirus Cases

Confirmed

0

Death

0

More Information:Covid-19 Statistics

© Magelang Ekspres Online. Hak Cipta 2018

Removed from reading list

Undo
Welcome Back!

Sign in to your account

Lost your password?