WONOSOBO, MAGELANGEKSPRES.ID– Kabupaten Wonosobo menambah destinasi wisata baru. Namanya Taman Arboretum Kalianget.
Destinasi wisata tersebut secara resmi dibuka untuk umum, namun Pemkab Wonosobo belum memastikan harga tiket untuk masuk ke kawasan seluas 3,1 hektar tersebut. Pengelolaan kawasan tersebut ada ditangan Dinas Lingkungan Hidup Wonosobo.
Kabid Destinasi Wisata Disparbud Wonosobo, Hapipi menjelaskan untuk berkunjung ke kawasan Arboretum kalianget, pintu masuknya melalui objek wisata Kalianget, dan ada tiket masuk. namun untuk masuk ke Taman Arboretum belum jelas, karena pengelolaan masih ada di DLH.
“Memang masuknya lewat objek wisata Kalianget, karena itu berada di satu kawasan atau menyatu dengan wisata kalianget, tapi untuk tarif tiket masuk ke taman arboretum sepertinya belum ada,” ujarnya.
Lebih lanjut dikatakan bahwa, taman arboretum memang menambah destinasi baru wisata di objek wisata kalianget, sehingga wisatawan tidak hanya sekedar berendam di air panas tapi juga bisa jalan-jalan menikmati Taman Arboretum.
“Kita dari Disparbud ikut mempromosikan itu sebagai wahana baru yang mendukung wisata kita, tapi untuk penerapan tiket mungkin nanti akan dibicarakan lebih lanjut,” terangnya.
Sementara itu, Kepala DLH Wonosobo, Endang mengatakan, Arboretum Kalianget dibangun sejak 2017 lalu banyak menyimpan ratusan tanaman langka yang dijadikan sebagai tempat pendidikan serta penelitian.
Ditunjang pemandangan yang menarik, tak menutup kemungkinan mampu meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Wonosobo.
Dijelaskan Endang, di kawasan Arboretum Kalianget juga terdapat koleksi tanaman anggrek se-Indonesia, ruang baca guna mengenal lingkungan arboretum, serta sarana prasarana penunjang lainnya yang terus disiapkan oleh Pemkab.
“Sampai saat ini tiket masuk ke kawasan tersebut belum masuk retribusi, artinya masih masuk tiket Wisata Kalianget sebesar tiga ribu rupiah,” tutupnya. (gus)