MAGELANG, MAGELANGEKSPRES.ID – Tak hanya menyimpan sejarah nasionalis, Magelang juga menyimpan sejuta sejarah dengan tokoh-tokohnya yang karismatik dan religius. Salah satunya yakni Kyai Raden Santri dan Kyai Dalhar.
Berada di lokasi yang sama, makam Kyai Raden Santri dan Kyai Dalhar menjadi tujuan para peziarah dari berbagai wilayah. Terlihat hingga saat ini mendekati bulan Ramadan, kawasan wisata religi Makam Auliya Gunung Pring dipadati pengunjung.
Hal tersebut juga turut diutarakan oleh salah satu pengurus Makam Auliya Gunung Pring, Mahfud. Pengunjung terus berdatangan dan memadati lokasi dari beberapa hari lalu.
Tak hanya dari rombongan wilayah Magelang dan sekitarnya, makam para auliya tersebut juga dikunjungi warga dari Sumatera. Datangnya para peziarah dari luar pulau membuktikan bahwa tokoh-tokoh tersebut sangat berjasa.
“Mendekati bulan Ramadan ini pengunjung sudah mulai memadati, bahkan setiap waktu selalu ramai. Para pengunjung dari sekitar pulau Jawa tetapi ada juga rombongan dari Sumatera,” katanya saat ditemui, Selasa 14 Maret 2023.
Mahfud bersama rekan-rekannya turut mempersiapkan dalam segi pengamanan dan kenyamanan para peziarah. Seperti menyiapkan bagi peziarah yang ingin menginap atau bermalam di sana.
“Persiapan dari kami ya tentunya meningkatkan keamanan dan kenyamanan bagi para peziarah. Kalau peziarah yang datang dari jauh suka nginep (menginap) di sini, ada tempatnya untuk istirahat peziarah. Bulan Ramadan juga tetap ramai,”sambungnya.
Diperkirakan Ramadan tahun ini pengunjung lebih banyak dibandingkan tahun lalu. Terlihat dari bulan Syaban ini sudah dimulai berdatangan tanpa henti.
Di bawah makam Gunung Pring terlihat bus pariwisata dan mobil yang telah memenuhi lokasi parkir kawasan wisata religi ini. Biasanya pengunjung ramai di hari Jumat hingga Minggu, namun di bulan Syaban hampir setiap hari dipadati pengunjung.
Sementara itu, salah satu pengunjung Robiah (56) mengaku sengaja bersama keluarganya datang ke makam auliya ini untuk berwisata sekaligus mendoakan mereka.
“Meluangkan waktu untuk berziarah dan juga wisata disini. Meski cuma deket rumahnya tapi tidak pernah bosan kalau ke sini. Hawanya adem, tenang, dan ayem gitu rasanya. Apalagi ini mau Ramadan,”ujarnya. (mg1)