KOTA MAGELANG, MAGELANGEKSPRES.COM – Klinik utama mata Dr YAP Kota Magelang telah resmi dibuka untuk melayani masyarakat umum. Keberadaan klinik tersebut diharapkan mampu menambah pelayanan masyarakat bidang kesehatan di Kota Magelang.
Walikota Magelang dr Muchamad Nur Aziz mengatakan, keberadaan klinik utama mata Dr YAP di Ruko Grand Viko, Jalan Soekarno-Hatta Kota Magelang itu diharapkan dapat meningkatkan kemudahan aksesibilitas masyarakat terhadap pelayanan kesehatan mata.
”Saya bersyukur, ini merupakan momen luar biasa, hadiah buat Kota Magelang. Menambah daya tarik, khususnya di bidang kesehatan, bagi masyarakat luar daerah agar berkunjung ke sini,” kata Aziz, usai meresmikan Klinik Utama Dr YAP Magelang, kemarin.
Dia berharap, klinik ini tidak sekadar melayani pasien mata. Lebih dari itu, mampu membuka lapangan pekerjaan bagi masyarakat Kota Magelang di bidang kesehatan.
”Harapan ke depan, bisa tumbuh dan berkembang menjadi rumah sakit. Selain itu bisa menyerap tenaga kerja asal Kota Magelang, untuk tenaga kesehatan, perawat juga karyawan,” imbuhnya.
Ketua Umum Yayasan Dr YAP Prawirohusodo, GBPH H Prabukusumo menuturkan, kasus mata terbanyak di Kota maupun Kabupaten Magelang adalah refraksi, retinopati diabetika, dry eyes, katarak, dan glukoma. Karenanya, klinik utama ini akan mampu berkontribusi menurunkan angka kesenjangan rasio kebutuhan dokter dengan jumlah penduduk sehingga kualitas kesehatan masyarakat meningkat.
”Tercapainya misi rumah sakit yaitu memberikan pelayanan yang fokus pada pasien, penyelenggaraan kesehatan mata yang profesional dan pengembangan ilmu kesehatan mata,” ujar Prabukusumo.
Ke depan, kata dia, klinik ini akan dikembangkan menjadi rumah sakit tipe C dengan layanan, SDM, sarana dan prasarana sesuai SOP rumah sakit. Termasuk layanan operasi mayor, minor, ODC, dan lasik.
Ia juga menjelaskan jika klinik utama Dr YAP sudah bekerja sama dengan BPJS sehingga semakin banyak warga yang bisa mengakses layanan tersebut. Layanan itu akan terus dikembangkan secara komprehensif yakni promotif, preventif, kuratif, dan rehabilitatif. (wid)