MAGELANG, MAGELANGEKSPRES.ID – Mengisi kegiatan yang positif dan meningkatkan semangat para penghafal Alquran di bulan Ramadan 1444 H, Masjid Nurul Ulum menggandeng para pemuda baik jenjang SMP maupun SMA/SMK di Kota Magelang untuk mengikuti kegiatan Mukhayyam Alquran.
Setiap sekolah wajib mendelegasikan perwakilan 10 peserta jenjang SMP dan 3-5 peserta jenjang SMA/SMK. Melalui acara ini, diharapkan para peserta juga dapat menghidupkan aktivitas-aktivitas qur’ani di sekolah masing-masing dan lingkungan tempat tinggalnya.
Kegiatan ini akan dilakasanakan selama dua hari pada Kamis-Jumat tanggal 6-7 April 2023 lalu.
Peserta bermalam di Masjid Nurul Ulum dan balai pelajar SMPN 2 Magelang. Selain itu peserta juga melakukan buka dan sahur bersama.
“Kegiatan ini bertujuan untuk membiasakan peserta berinteraksi secara intensif dengan Alquran seperti tilawah 1 hari 1 juz selama mukhayyam,” jelas Ketua Takmir Masjid Nurul Ulum SMPN 2 Magelang sekaligus Ketua Panitia, Sumarsono.
Dalam kegiatan ini, para peserta akan diberi pengetahuan tentang Alquran.
”Kita sampaikan betapa pentingnya Alquran, kemudian bagaimana trik-trik menghafalkan Alquran,” katanya saat ditemui di sela-sela kegiatan di SMP Negeri 2 Magelang.
Dia menjelaskan, para peserta akan dibagi dalam grup yang terdiri dari 20 anak yang dipantau oleh masing-masing Musyrif.
Tujuannya adalah untuk memantau para peserta terkait tata cara membaca Alquran yang benar setelah kegiatan Mukhayyam Alquran selesai.
”Dipantau oleh para Musyrif berkelanjutan. Jadi ketika di acara ini, (peserta) dilatih bagaimana membaca Alquran yang baik dan benar, nanti mereka membaca Alquran di rumah masing-masing dan dipantau Musyrif,” jelasnya.
”Mungkin nanti dua bulan sekali ada pertemuan. Ini harapan kita, para peserta yang hadir ini bisa lebih sayang pada Alquran,” ujarnya.
“Jadi bila mereka sesibuk apapun main HP, kita target mereka tetap membaca Alquran, satu lembar saja tapi membacanya baik dan terjemahannya dipahami. Para peserta ini juga diharapkan bisa menjadi duta-duta, nanti di sekolahnya masing-masing menularkan untuk membaca Alquran,” lanjutnya.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Magelang Imam Baihaqi pun menyambut baik kegiatan ini. Ia pun memberikan dukungan supaya kegiatan tersebut pun diadakan di masing-masing sekolah
”(Mukhayyam Alquran) dalam rangka pembentukan karakter, menumbuhkan sikap positif terutama karena berkumpul antar orang baik. Sebenarnya kalau orang punya kelompok yang isinya orang baik, pasti akan malu jika mau melakukan perbuatan kurang baik, jadi sebagai pengontrol diri juga,” ujarnya.
Pada hari Jumat pagi jam 8-10 motivasi menghafal Alquran oleh ulama muda KH. Mujahid Abdul Jabar pimpinan Pondok Madani Kuningan Jawa Barat, yang juga menjadi imam sholat Jumat.
Acara berikutnya setelah salat Jumat dilanjutkan motivasi dari Walikota Magelang dr Muchammad Nur Aziz serta penyerahan pemberian penghargaan oleh santri yang berprestasi sekaligua menutup acara. (adv/hen)