TEMANGGUNG, MAGELANGEKSPRES.COM – Jelang pelaksaan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak yang akan segera digelar pada akhir bulan Juni 2022 besok, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Temanggung meminta agar seluruh pihak yang terlibat memberikan dukungan secara maksimal, sehingga penyelenggaraannya dapat berjalan dengan tetap menjunjung tinggi asas demokrasi.
“Pilkades adalah wujud pelaksanaan proses demokrasi di tingkat desa untuk memilih pemimpin yang sesuai dengan kehendak dan kriteria masyarakat. Oleh sebab itulah, saya menghimbau agar pelaksaan mendatang (Pilkades serentak-red) berjalan tanpa adanya ekeses,” pinta Wabup Temanggung, Heri Ibnu Wibowo, Senin (20/6/2022).
Pihak-pihak yang dimaksud, lanjut Bowo, antara lain masyaarakat yang telah ditetapkan dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT), Panitia Penyelenggara, Tim Sukses, dan Calon Kepala Desa itu sendiri.
Menurutnya, mengingat tingkat kerawanan kamtibmas yang cukup tinggi, perlu adanya sikap arif yang dapat ditempuh oleh pihak-pihak yang dimaksud. Mulai netralitas panitia penyelenggara, menghindari kampanye hitam, hingga warga yang dapat menyalurkan hak pilihnya sesuai hati nurani masing-masing tanpa adanya paksaan atau intimidasi serta intervensi dari pihak manapun.
“Kadang antar tetangga beda pilihan saja berpotensi memanaskan situasi. Oleh sebab itulah, kami harap warga masyarakat dapat menyadari bahwa ada hal yang jauh lebih penting. Yakni bagaimana memajukan desa mereka, meski kandidat yang dipilih nantinya kalah. Yang jelas, pesan saya adalah pilih yang memiliki rekam jejak bagus serta berintegritas tinggi. Tak lupa, yang lebih berorientasi pada masyarakatnya, bukan hanya mementingkan golongan tertentu demi keuntungan sebagian pihak saja. Catat ya,” tegasnya.
Seperti diketahui, pada Pilkades serentak yang segera digelar tak lama lagi, terdapat sebanyak 37 desa di 14 kecamatan di Kabupaten Temanggung yang rencananya akan menggelar pesta demokrasi di tingkat desa pada tanggal 30 Juni 2022 mendatang. (riz)