MAGELANG, MAGELANGEKSPRES.ID – Aksi kejahatan yang melibatkan pelajar di bawah umur beberapa waktu lalu menggugah para guru dan sekolah bersama-sama menanggulangi masalah tersebut.
Kerja sama antar wilayah dan antar elemen sangat dibutuhkan untuk menemukan titik terang permasalahan yang cukup mendesak ini. Hal tersebut diungkapkan oleh Kasi Pendidikan Madrasah Kemenag Kota Magelang, Arif Yudahimawan.
“Dari kami tentunya lebih dikuatkan dalam segi pembinaan karakter para siswa. Tindak lanjut setelahnya tetap bekerja sama kepada Polres, Polresta dan semua stakeholder memberikan pemahaman kepada kepala madrasah terkait penanggulangan kejahatan pada remaja,” jelasnya.
Hal yang sama turut diungkapkan oleh Kepala Madrasah MAN Kota Magelang, Ahmad Zaeni Riyadi, pihaknya mendukung betul langkah pemerintah dalam penanggulangan kasus kejahatan remaja. Salah satunya yakni dengan dihadirkan Forkompimda dan seluruh kepala sekolah dan madrasah di Magelang.
“Tidak akan terlaksana suatu penanggulangan tanpa kerja sama. Seperti halnya sekolah kami di kota tetapi mayoritas siswa kami dari wilayah kabupaten. Jadi kerja sama antar Kabupaten dan Kota Magelang merupakan satu terobosan yang bagus,” papar Zaeni.
Pihaknya berharap, mendekati bulan Ramadan dan hari raya Idul Fitri sudah tidak terjadi kembali kasus-kasus negatif yang melibatkan para generasi muda.
Sebab momentum tersebut merupakan salah satu untuk berbagi kebahagiaan dan bukan untuk berbagi kesedihan sehingga ia siap dalam bekerja sama kepada seluruh kepala sekolah untuk bersinergi menanggulangi masalah ini.
“Apalagi ini sudah mau Ramadan dan Idul Fitri saya berharap tidak terjadi lagi korban-korban atau kasus yang melibatkan anak-anak. Saya dan sekolah siap untuk saling berkoordinasi dan kerja sama,” sambungnya.
Menurutnya permasalahan yang melibatkan anak-anak di bawah umur ini merupakan tanggung jawab semuanya. Bukan hanya dari pihak sekolah namun juga merupakan tanggung jawab seluruh pihak di berbagai daerah.
“Oleh karena itu kerja sama dan sinergi ini mewujudkan satu tindakan nyata bahwa Magelang tidak boleh kalah oleh pengacau-pengacau yang mengikis generasi muda,”pungkasnya. (mg1)