WONOSOBO, MAGELANGEKSPRES.COM – Komunitas Dieng Bersih berhasil mengangkut 1,6 ton sampah anorganik saat melakukan susur sungai sepanjang 20 meter di Kali Ngebrok Desa Sikunang Kejajar, Kabupaten Wonosobo. Kegiatan tersebut juga diikuti mahasiswa KKN dari UGM dan UIN Sunan Kalijaga.
“Acara kemarin itu batch kedelapan dan kebetulan dilakukan di Sungai Ngebrok. Spot-nya di bawah jembatan yang biasa dilalui pengunjung menuju ke area wisata Gunung Bismo,” terang Ali Zaenal, anggota Komunitas Dieng Bersih.
Disebutkan, kegiatan yang digelar kali kedelapan setiap bulannya, menyasar spot-spot strategis dan lekat dengan aktivitas masyarakat lokal beserta wisatawan dari luar daerah. Program Dieng Bersih tersebut diikuti oleh sejumlah pegiat lingkungan dengan total peserta sekitar 40 orang sukarelawan.”Kita dibantu oleh kawan-kawan dari basecamp Gunung Bismo via Sikunang, kemudian ada mahasiswa KKN dari UGM dan UIN Sunan Kalijaga,” jelasnya.
Uniknya, pelaksanaan bersih-bersih area Dieng itu merupakan murni lahir dari kesadaran masyarakat dan tidak satupun orang yang menuntut imbalan setelah susur sungai dilakukan. Meski begitu, Komunitas Dieng Bersih tidak menutup kesempatan bagi siapa pun untuk memberikan sebagian rezekinya demi mendukung aksi kemanusiaan tersebut.”Siapa pun boleh terlibat di aksi-aksi kami. Kalau tidak bisa terjun ke lapangan, masyarakat bisa berkontribusi melalui laman saweria.co,” ucapnya. (*)