MAGELANG, MAGELANGEKSPRES.ID – Walikota Magelang, dr Muchamad Nur Aziz mendorong masyarakat Kota Magelang untuk segera melakukan penguatan bahasa asing. Pasalnya, kemampuan pengunaan bahasa asing dapat mendukung kelancaran transaksi jual beli dengan para wisatawan asing di sekitar Kota Magelang.
“Apalagi Kota Magelang memiliki lokasi strategis yang mana menjadi kota penyangga kawasan strategis pariwisata nasional (KSPN) Borobudur,” terangnya kepada wartawan pada Jumat, 3 Maret 2023.
Kemampuan bahasa asing, lanjut Aziz, terutama bahasa Inggris akan sangat membantu masyarakat dalam berkomunikasi dengan para turis. Terlebih lagi setelah, hadirnya IKM dan toko oleh-oleh yang semakin masif di kota seluas 18,43 meter persegi. Hal ini akan mendukung penjual melakukan aktivitas jual beli secara nyaman dan aman.
“Ini akan sangat bermanfaat dalam pelayanan transaksi jual beli di Kota Magelang, tentu sangat membantu penjual,” tambahnya.
Dirinya menuturkan, masyarakat dapat memulai latihan bahasa asing dengan mempelajari percakapan ringan sehari-hari terlebih dahulu. Lalu dapat dilanjutkan ke tingkatkan yang lebih tinggi.
“Paling tidak cara berkomunikasi sehari-hari dan bahasa inggris untuk berbisnis,” lanjutnya.
Kata dokter spesialis ginjal tersebut, selain bahasa asing memiliki dampak positif bagi kelancaran roda perekonomian, pengayaan bahasa inggris juga berguna untuk meningkatkan daya tarik promosi wisata.
“Hal tentu menunjukkan bahwa kita siap menjamu para wisatawan mancanegara, pariwisata kita itu kan sekarang merangkak naik, ditambah lagi exit tol direncanakan jadi pada tahun 2023 ini,” jelasnya.
Tidak hanya meminta untuk memperkuat kemampuan linguistik, Aziz juga mengajak masyarakat agar melek teknologi. Hal tersebut berkaitan dengan digitalisasi yang mulai digunakan dalam berbagai aspek.
“Sumber daya manusia (SDM) yang baik harus memiliki kemampuan juga dalam beradaptasi dengan teknologi. Sekarang juga sudah banyak pelayanan yang menggunakan teknologi, ini sebetulnya akan memudahkan masyarakat karena lebih cepat dan simpel,” ungkapnya.
Aziz berharap dengan dorongannya kepada masyarakat terhadap penguatan bahasa asing dan pembekalan teknologi, masyarakat Kota Magelang lebih mampu dan siap dalam mendukung segala pembangunan yang dilakukan Pemerintah Kota (Pemkot) Magelang. (mg4)