PURWOREJO, MAGELANGEKSPRES.ID– Sederetan event memeriahkan Peringatan Hari Jadi ke-192 Kabupaten Purworejo sepanjang bulan Februari 2023. Mengangkat tema “Guyub Rukun Bebarengan”, peringatan tahun ini diharapkan mampu menguatkan kekompakan seluruh elemen masyarakat untuk mewujudkan Purworejo berdaya saing.
Dari sekian banyak event, Purworejo Spektakuler menjadi salah satu acara baru yang menyedot perhatian publik pada Jumat (24/2) malam lalu. Konser menghadirkan artis-artis tanah air populer yang dikenal oleh masyarakat. Dibuka dengan Ngatmobilung, lalu Ndx aka, Kotak, dan terakhir Deny Caknan, semua berhasil menghibur ribuan penonton yang hadir di Alun-alun Purworejo.
Di atas panggung, Bupati Agus Bastian SE MM sempat menyapa penonton yang menurut panitia mencapai 70 ribu orang. Pada kesempatan itu dilakukan pemotongan roti ulang tahun raksasa.
Kepala Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata (Dinporapar) selaku Ketua Umum Peringatan Hari Jadi ke-192 Kabupaten Purworejo, Stephanus Aan Isa Nugroho, menilai Purworejo Spektakuler menjadi event yang benar-benar spektakuler memuncaki rangkaian hari jadi. Pihaknya berharap, event serupa yang digelar sebagai hal baru dalam peringatan hari jadi mampu memacu terwujudnya visi Purworejo berdaya saing.
“Harapannya ke depan strategi untuk mengembangkan daya saing Purworejo, khususnya bidang pariwisata, memang memalui even-event seperti ini. Karena itu, kami membuka ruang pertisipatif kepada semua pihak untuk bareng-bareng menggelar event. Tidak harus besar, event kecil berbasis komunitas pun akan berdampak positif bagi daerah,” sebutnya.
Selain Purworejo Spektakuler, sejumlah event juga sukses digelar sebelumnya. Pada 1 Februari rangkaian diawali dengan peresmian proyek pembangunan Kabupaten Purworejo di Gedung DPRD Kabupaten Purworejo. Pada 3 Februari dilakukan ziarah ke makam pendiri Purworejo dirangkai malam harinya ada kegiatan Gendhing Setu Legi (GSL).
Event berikutnya yang baru pertama digelar yang yakni Bupati Mantu. Kemudian sepeda santai serentak untuk seluruh masyarakat Purworejo dan panggung spektakuler Kilau Raya. Event berikutnya yakni bersholawat bersama Syeh Abdul Asegaf serta Purworejo Expo pada 15-19 Februari. Pada 24 Februari 2023 sore acara Kenduri Agung serentak dari kabupaten sampai desa-desa.
Sejumlah acara terus digelar hingga akhir Februari, seperti Rapat Paripurna DPRD, Jumenengan, dan Kirab Bregada yang diikuti perwakilan dari 16 kecamatan.
Sementara itu, Bupati Purworejo berharap mayarakat Purworejo dapat benar-benar bergembira dan menikmati sejumlah event yang digelar. Di sisi lain pihaknya mengungkapkan bahwa hari jadi merupakan momentum untuk melakukan refleksi atas capaian yang sudah diraih serta sarana introspeksi atas berbagai kekurangan.
“Refleksi dan introspeksi merupakan bekal penting yang akan menjadi pijakan untuk melangkah lebih baik di masa depan,” tandasnya. (top)