MAGELANGEKSPRES.COM, SURAKARTA – Maraknya game E-Sport yang kian berkembang dan digandrungi masyarakat, terutama bagi siswa kerap dipandang sebelah mata hingga dianggap tidak memiliki jenjang karir. Salah satu game E-Sport yang kerap kali dijadikan kompetisi ialah Mobile Legend.
Fajar selaku perwakilan dari E-SI (E-Sport Indonesia) Kota Solo, Jawa Tengah mengungkapkan E-Sport kini telah dianggap sebagai olahraga resmi bukan hanya game biasa, sehingga untuk jenjang karir, tentu terbuka peluangnya.
Ia pun mendukung penuh berbagai tournament yang digelar untuk E-Sport.
Seperti Tournament Mobile Legend yang digelar PMI Kota Surakarta bersama IndiHome yang mengangkat tema “Battle for Humanity” pada Minggu, 22 Mei 2022 di Kampus Akbara Surakarta.
Acara tersebut berlangsung secara offline dan online disiarkan langsung secara live di Youtube PMI Surakarta. Acara ini berhasil mencapai lebih dari 500 peserta siswa SMA/SMK Surakarta pecinta game Mobile Legend.
Tournament Battle For Humanity ini telah menyiapkan Prize Pool dengan total hadiah sebesar Rp8.000.000 untuk peserta yang telah berhasil memasuki babak final.
“Tidak hanya uang tunai, tetapi juga beasiswa kuliah di Kampus Akbara Surakarta telah menanti para pemenang,” ucap Gareng S Haryanto, MT wakil pengurus PMI Solo bidang Humas, IT, RnD dan Dana Usaha.
Pada Grand Final SMAN 2 Surakarta dan SMK Batik 1 Surakarta bertanding secara suportif untuk meraih juara. Jester selaku Komentator pada Final Tournament Mobile Legend mengungkapkan bahwa strategi yang digunakan oleh SMAN 2 Surakarta sangatlah bagus hingga mampu meraih sebagai Juara 1 pada Tournament Mobile Legend tahun ini. Juara 2 diraih oleh SMK Batik 1 Surakarta, dan Juara 3 diraih SMA Negeri 4 Surakarta.
Terselenggaranya tournament ini tidak luput dari dukungan beberapa pihak. Tournament Battle for Humanity ini terlaksana atas kerja sama PMI Kota Surakarta, Politeknik AKBARA, MVP Warmindo, ESI Kota Surakarta, dan Juga IndiHome, serta dukungan dari pihak sponsor yang turut mensukseskan acara ini.
Pengembangan potensi pemain game penting dilakukan, agar ke depannya ada banyak atlet E-Sport dari Indonesia yang mampu mengharumkan nama bangsa dan negara di kancah internasional.
“Potensi munculnya atlet E-Sport berkualitas tinggi dari Indonesia terbuka lebar, melihat banyaknya jumlah pemain game dari negara ini IndiHome sebagai internetnya Indonesia sangat mendukung dan bisa memberikan wadah untuk para pemain game di Indonesia bertransformasi menjadi atlet profesional,” ujar Arif Nurjayanto selaku Operation Senior Manager Consumer Marketing Telkom Regional 4 Jateng DIY. (rls)