MAGELANG, MAGELANGEKSPRES.ID – Badan Pengawas Pemilu atau Bawaslu Kota Magelang mulai menggelar patroli pengawasan kawal hak pilih, Kamis, 6 April 2023. Ketua Bawaslu Kota Magelang, Endang Sri Rahayu tampak turun langsung ke lapangan.
Ketua Bawaslu Kota Magelang, Endang Sri Rahayu mengatakan, patroli pengawasan dan kawal hak pilih ini menggunakan metode patroli sampling ke masyarakat.
Mulanya, seluruh jajaran Bawaslu Kota Magelang, yang terdiri dari Bawaslu, Panwaslu Kecamatan, hingga Pengawas Desa/Kelurahan terlibat dalam apel yang dipusatkan di Alun-alun Kota Magelang.
Endang Sri Rahayu mengatakan bahwa saat ini, masa pemilihan umum sudah semakin dekat. Bahkan, sekarang sudah memasuki tahapan pendataan daftar pemilih pemilu 24 Februari 2024 mendatang.
“Dengan adanya kegiatan patroli pengawasan dan kawal hak pilih, kita mengecek secara langsung masyarakat di Kota Magelang. Apakah mereka sudha masuk di dalam data daftar pemilih atau belum,” kata Endang Sri Rahayu.
Tidak cuma itu, kata Endang Sri Rahayu bahwa Bawaslu akan turut memberikan edukasi kepada masyarakat terkait kesadaran dan pengetahuan tentang Pemilu 2024.
“Kita juga memberikan sosilisasi dan edukasi kepada masyarakat Kota Magelang. Bahkan, kita akan memberikan kenang-kenangan seperti souvenir kepada masyarakat yang mau mendapatkan edukasi dan bisa menjawab beberapa pertanyaan tentang pemilu, khususnya hak pilih dari tim Bawaslu,” terangnya.
Perempuan yang akrab disapa Yayuk itu menambahkan, Bawaslu Kota Magelang punya banyak strategi agar sosialisasi dan edukasi ini tepat sasaran. Nantinya, edukasi akan disebar ke masyarakat, lewat kegiatan yang sifatnya mengundang keramaian publik.
“Misalnya saja di sela-sela Car Free Day (CFD), Jumat Sehat, ke PKK, pertemuan tingkat RW di Kota Magelang nanti akan kami datangi guna meningkatkan kesadaran masyarakat tentang hak pilih,” papar Yayuk.
Menurut Yayuk, Bawaslu Kota Magelang, pengawas juga memiliki tanggung jawab, memastikan tidak ada masyarakat Kota Magelang yang kehilangan hak pilih selama Pemilu 2024.
“Informasi dari KPU Kota Magelang bahwa pemilih Kota Magelang telah 100 persen terdaftar sebagai pemilih. Namun, Bawaslu akan terus melakukan kegiatan-kegiatan untuk mengawal hak pilih dan memastikan bahwa hak-hak pemilih tetap terjamin,” ujarnya.
Yayuk mengatakan bahwa pelaksanaan patroli dan kawal hak pilih ini, Bawaslu tidak sendirian. Mereka akan dibantu dan didukung dari instansi kepolisian, Kejaksaan, Pemkot Magelang, dan stakeholders terkait.
“Kita benar-benar ingin mengajak masyarakat untuk berperan aktif di dalam setiap tahapan, bukan hanya di hari pemungutan suara saja. Seperti masyarakat mengecek status hak daftar memilih, terkait daerah pemilihan (Dapil) sampai kepada siapa saja calonnya yang ikut dalam pemilu 2024 ini,” imbuh Yayuk.
Bawaslu juga mengajak masyarakat Kota Magelang untuk bersama-sama mengawasi proses dan melaporkan ketika ada pelanggaran terkait hak pemilih. Harapannya dengan adanya kegiatan-kegiatan yang dilakukan, pelaksanaan pemilihan di Kota Magelang bisa berjalan dengan sukses. (mg6)