MAGELANG, MAGELANGEKSPRES.COM – Perlu dicontoh, apa yang dilakukan oleh dua pelajar SMP di Kabupaten Magelang ini. Dua pelajar bernama Dwi Fitkaningsih dan Weni Yuli Rahmawa telah membantu pihak kepolisian menggagalkan aksi kejahatan, yang akhirnya bisa diungkap oleh Polresta Magelang.
Kapolresta Magelang Kombes Pol Ruruh Wicaksono mengapresiasi dengan memberikan penghargaan kepada dua pelajar SMP yang tinggal di Dusun Beteng, Desa Bligo, Kecamatan Ngluwar, Kabupaten Magelang. Penghargaan serupa juga diberikan oleh Polda Jawa Tengah.
Kombes Pol Ruruh Wicaksono mengucapkan terima kasih pada dua pelajar SMP yang telah membantu pihak kepolisian dalam menggagalkan tindak kejahatan di wilayah Magelang. “Kita berikan penghargaan kepada warga masyarakat yang telah membantu tugas Polri menggagalkan aksi kejahatan dan memberikan informasi ketika ada tindak pidana,” ucap Kapolresta Magelang.
Kedua pelajar SMP tersebut dihadirkan dalam Upacara Pemberian Penghargaan kepada para personel Polri dan warga masyarakat yang telah membantu gagalkan aksi kejahatan di wilayah hukum Polresta Magelang
Dalam upacara di lapangan Halaman Mako Polresta setempat, Kapolresta Magelang Kombes Pol Ruruh Wicaksono mengatakan upacara pemberian penghargaan tersebut membuktikan bahwa pemberian Reward dan Punishment oleh organisasi tetap berjalan. Dia berharap agar penghargaan yang diberikan oleh Polri ini bisa dipertahankan dengan baik, dan Organisasi Polri yang akan menilai terhadap kinerja anggotanya.
Kapolsek Ngluwar Polresta Magelang Iptu Hony Zulqirom mengungkapkan awal kejadian dari pengungkapan kejahatan yang mendorong aksi heroik dua pelajar di Kecamatan Ngluwar tersebut. Dijelaskan, pada hari Sabtu tanggal 18 Maret 2023 sekitar pukul 12.45 WIB.
Saat itu korban Weni Yuli Rahmawati sedang membeli bakso di warung yang berada di Dusun Beteng RT 001 RW 009 Desa Bligo, Kecamatan Ngluwar Kabupaten Magelang. Kemudian datang menggunakan sepeda motor 2 pelaku, seorang laki-laki dan perempuan mendekat, dan langsung mengambil handphone (HP) milik Korban di dashboard kendaraan.
Kemudian Dwi Fitkaningsih mengejar dan dapat memegang tas milik pelaku perempuan yang membonceng dan tali tas putus. Selanjutnya tas dapat direbut oleh Dwi Fitkaningsih. Kejadian tersebut membuat pelaku perempuan membanting HP milik Korban dan melarikan diri. “Selanjutnya dilakukan penyelidikan oleh pihak kepolisian dan pelaku dapat diamankan atas bantuan dari kedua anak yang masih duduk di bangku SMP ini,” ungkap Iptu Hony Zulkirom.(cha)