TEMANGGUNG, MAGELANGEKSPRES.ID – Meskipun kondisi geografis Temanggung sebagian besar adalah pengunungan, namun tidak menutup kemungkinan tetap akan diadakannya patroli yang menggunakan motor gede.
Oleh karena itu peningkatan keterampilan mengendarai motor gede harus dikuasai oleh anggota Polres Temanggung khususnya di satuan lalu lintas.
“Tidak hanya polisi laki-laki saja yang bisa mengendarai motor gede, tapi polwan juga harus bisa mengendarai motor gede,” kata Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Temanggung AKP Felix MU, di sela mengawasi pelatihan keterampilan mengendarai motor gede, kemarin.
Memang diakuinya, Polres Temanggung baru memiliki beberapa unit sepeda motor gede yang digunakan untuk patroli.
Namun hal ini tidak menyurutkan niat untuk semakin meningkatkan keterampilan dalam mengendarai motor gede.
Sebab katanya, mengendarai motor gede tidak semudah yang dilihat, butuh teknik khusus agar motor bisa bisa dikendalikan dengan baik.
Selain itu juga mempelajari bagaimana cara aman mengendarai sepeda motor gede.
“Belum tentu semua bisa mengendarai, karena motor gede itu tidak seperti sepeda motor pada umumnya, perlu trik dan teknik khusus untuk menguasai jalannya moge,” terangnya.
Dikatakan, untuk pelatihan mengendarai motor gede ini, pihaknya mendatangkan pelatih langsung dari Ditlantas Polda Jawa Tengah.
Karena satuan ini sudah malang melintang dan berpengalaman dalam mengendarai motor gede.
“Polwan-polwan juga sudah jago mengendarai motor gede, ilmu mengendarai motor gede bisa ditularkan kepada anggota polwan Polres Temanggung,” terangnya.
Terkait dengan keterbatasan sepeda motor gede di Polres Temanggung, saat ini pihaknya sedang mengajukan permohonan pengadaan motor gede.
“Kami sedang ajukan permohonan permintaan motor gede, selama ini di Polres Temanggung paling banyak adalah kendaraan trail, karena disesuaikan dengan medannya yang sebagian besar adalah pegunungan,” katanya. (set)