TEMANGGUNG, MAGELANGEKSPRES.ID – Sejumlah kambing milik warga Dusun Gelangan, Desa/Kecamatan Tlogomulyo mati secara mendadak dengan kondisi tak wajar dan mengenaskan. Hingga saat ini penyebab pasti matinya kambing tersebut belum diketahui.
Purnama pemilik kambing menuturkan, beberapa ekor kambing miliknya mati mendadak secara misterius. Peristiwa tak mengenakan tersebut terjadi pertama kali sejak H+2 Lebaran lalu.
Ia menuturkan, sedikitnya, tiga ekor kambing di dalam kandang miliknya mati secara mendadak dengan kondisi tak wajar dan mengenaskan. Kambing tersebut seluruhnya mati dalam kondisi bulu yang tercabut dari tubuhnya hingga menyisakan luka memar, selain itu juga terdapat luka cakaran, dan lemas sebelum meregang nyawa.
“Sudah tiga ekor kambing di kandang ternak saya mati secara misterius sejak H+2 Lebaran kemarin. Semuanya terdapat luka memar membiru kemerahan karena bulunya kayak sengaja dicabut. Ada juga luka bekas cakaran, dan ada juga yang lemas dulu sebelum mati,”ceritanya, kemarin.
Sebelum mati, kambing milik Purnama dalam kondisi sehat tanpa ada tanda-tanda penyakit tertentu. Semua ternak itu mati pada saat dini hari, tanpa menyisakan kerusakan di kandang miliknya.
“Kalau hewan atau manusia sepertinya bukan, karena tidak ada luka robek atau keluar darah sedikitpun. Tapi kalau pelakunya manusia, kandangnya dalam kondisi masih rapat tanpa kerusakan,” tuturnya.
ia mengaku heran, kambing miliknya yang mati tersebut bulunya tercabut gak karuan, bahkan ada kambing yang bulunya sudah tercabut namun kondisinya masih hidup, namun beberapa saat kemudian mati.
“Kemungkinan kejadiannya dini hari. Karena malam masih sehat, tahu-tahu paginya ditemukan mati dengan kondisi seperti itu. Bahkan tetangga sekitar tidak mendengar suara mencurigakan apapun saat kejadian. Wong saya juga taruh anjing penjaga di sana, tidak ada suara lolongan sedikitpun,” bebernya.
Dengan kejadian tersebut, Purnama mengaku sangat terpukul karena usaha ternak kambingnya baru saja ia rintis beberapa bulan lalu. Alih-alih mendapat untung, yang terjadi ia justru merugi akibat kejadian misterius tersebut.
“Jelas rugi, baru saya rintis, tahu-tahu pada mati secara misterius. Entah penyakit atau serangan makhluk apa saya pasrah saja,” keluhnya. (set)
