TEMANGGUNG, MAGELANGEKSPRES.ID – Dua rumah milik warga di Dusun Gemantung Desa Sunggungsari Kecamatan Parakan rusak parah akibat disapu angin puting beliung, Rabu siang, 15 Februari 2023.
Meski tidak ada korban jiwa dalam bencana alam tersebut, namun empat penghuni rumah terpaksa mengungsi ke rumah kerabatnya.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Temanggung Toifur Hadi mengatakan, dua rumah yang mengalami rusak cukup parah yakni, rumah milik Suwardi dan Wahono.
“Yang rusaknya parah milik pak Suwardi, sedangkan rumah milik Wahono hanya rusak ringan. Kedua rumah sama-sama mengalami kerusakan pada bagian atap,” terangnya.
Toifur mengungkapkan, berdasarkan keterangan dari beberapa warga setempat, angin puting beliung terjadi sekira pukul 02.00 WIB, saat itu mayoritas warga sedang beristirahat.
Dijelaskan angin puting beliung tersebut menyapu rumah milik Suwardi, seluruh atap rumah milik Suwardi rusak diterjang puting beliung.
Nahasnya, material atap rumah milik Suwardi yang terbawa angin puting beliung tersebut menimpa rumah milik Wahono, sehingga rumah Wahono juga mengalami kerusakan.
“Karena atap rumah milik Suwardi habis diterjang puting beliung, untuk sementara ini keluarga Suwardi harus mengungsi ke rumah sanak saudaranya,” tuturnya.
Ia menambahkan, masyarakat sekitar dibantu tim SAR juga sudah melakukan pembersihan material, bantuan logistik juga sudah diberikan untuk memperlancar proses pembersihan. (set)