TEMANGGUNG, MAGELANGEKSPRES.ID – Menyambut arus mudik dan balik pada perayaan Idul Fitri 1444 Hijriah mendatang, Polres Temanggung telah melakukan berbagai upaya agar umat Islam dalam merayakan hari raya merasa lebih aman dan nyaman.
Hal tersebut disampaikan oleh Kapolres Temanggung AKBP Agus Puryadi saat rapat koordinasi lintas sektoral (Rakor Linsek) dalam rangka mengantisipasi segala kemungkinan yang terjadi pada saat arus mudik maupun balik lebaran tahun 2023 di aula Sindoro Mapolres setempat Rabu kemarin.
Kapolres menjelaskan, pihaknya sudah mengambil beberapa langkah dalam rangka menyambut arus mudik dan balik ke depan, salah satunya yaitu survey jalan yang kemungkinan akan dilalui arus mudik maupun balik.
Tidak hanya itu, pihaknya juga sudah menyiapkan jalur alternatif bagi pemudik yang melintas Temanggung, jalur alternatif ini akan digunakan manakala kondisi jalan mengalami kemacetan.
“Dari hasil survey kami sudah menentukan jalur alternatif yang aman dan nyaman bagi pemudik, jalur alternatif ini akan membuat arus lalu lintas di Temanggung akan terus lancar selama arus mudik dan balik mendatang. Sudah kita lakukan survey serta simulasi apabila terjadi kemacetan dan sudah kita siapkan jalur alternatif dan rambu-rambu petunjuk jalan,” jelasnya.
Kapolres menyampaikan tujuan dilaksanakan Rakor Linsek ini adalah untuk memberikan rasa aman dan nyaman menjelang maupun pasca lebaran meliputi arus mudik dan balik, ketersediaan bahan pokok, PLN, bahan bakar, perayaan idul fitri serta tempat tujuan wisata.
“Harapannya, semoga dengan kita bertemu bersama maka ada kesepakatan dalam melangkah serta ada solusi dari berbagai permasalahan yang terjadi sehingga pelaksanaan perayaan Paskah dan hari raya Idul Fitri 1444 H, dapat berjalan aman dan lancar,” harapnya.
Kabagops Polres Temanggung Kompol Yanu Fajar Saptono memaparkan tentang kesiapan Polres Temanggung dalam menghadapi perayaan Paskah dan Idul Fitri 1444 H meliputi Pospam, Posyan serta perkuatan personil yang mengawakinya.
Ia juga menyampaikan terkait antisipasi takbir keliling, shalat Ied maupun tempat wisata yang dimungkinkan menjadi tujuan wisata di Kabupaten Temanggung serta kerawanan dan langkah antisipasinya.
“Kami mohon kepada Dinas PU agar menambahkan lampu penerangan jalan di beberapa titik yang digunakan masyarakat utamanya saat arus mudik maupun balik serta penyiapan alat dan personil dalam antisipasi bencana alam di Kabupaten Temanggung,” pintanya.
Rakor Linsek dilanjutkan paparan dari dinas instansi terkait seperti Depag, DPU, Dishub, PLN, Disperindagkop maupun dinas terkait lainnya terkait kesiapan dan kendala yang dihadapi kemudian dari paparan tersebut sebagai bahan masukan dan langkah antisipasinya.
Sementara itu Bupati Temanggung HM Al Hadziq menyampaikan apresiasi kepada Polres Temanggung yang selama pelaksanaan ibadah puasa ini telah bekerja secara maksimal dalam menciptakan situasi yang kondusif di Kabupaten Temanggung seperti operasi knalpot bronk, antisipasi perang sarung dan penangkapan penjual bahan mercon serta patroli rutin baik itu menjelang berbuka, malam hari saat tarawih dan patroli sahur.
“Saya mewakili masyarakat Kabupaten Temanggung mengapresiasi kegiatan yang dilakukan oleh Polres Temanggung sehingga dalam beribadah menjadi tenang dan nyaman tanpa gangguan knalpot bronk dan lain sebagainya,” katanya. (set)